Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) MTsN
Watampone memasuki tahun ke-2. Keberadaan KIR di MTsN Watampone masih termasuk
belia dibandingkan dengan organisasi lainnya, seperti Drund Band, ROHIS, Pramuka,
PMR dan beberapa organisasi lainnya yang ada di MTsN Watampone, sehingga masih
ada beberapa program yang belum terealisasikan dari program-program yang telah
dibuat pada tahun ajaran 2014/2015.
Salah satu program yang belum terealisasikan adalah pelatihan
jurnalistik dan penulisan karya ilmiah yang diprogramkan oleh semua devisi yang
ada di organisasi KIR, yaitu devisi Ilmu Pengetahuan Alam dan Lingkungan, devisi
Ilmu pengetahuan Sosial dan Kemanusiaan serta devisi Ilmu Pengetahuan Teknologi
dan Rekayasa.
Di tahun pelajaran 2015/2016 inilah
program Pelatihan jurnalistik dan penulisan karya ilmiah baru sempat
terealisasikan. Tepatnya pada hari Rabu, tanggal 11 November 2015 dan bertempat
di Aula MTsN Watampone dengan diikuti oleh sekitar 80-an peserta yang terdiri
dari siswa/siswi kelas VII, VIII dan kelas IX. Pada awal acara pembukaan pelatihan dibuka
oleh lantunan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Syahrul Ramadhan,
disusul laporan ketua pelaksana
KIR Mtsn Watampone oleh Andi Dwi Ananda, lalu sambutan
oleh bapak kepala sekolah MTsN Watampone Drs. H.
Kasmaruddin, M.Pd dan dari Pembina KIR yang diwakili oleh Jabbar, S.Pd yang
juga menjabat sebagai Wakamad (Wakil Kepala Madrasah) Kurikulum MTsN Watampone
dan terakhir ditutup dengan pembacaan doa oleh Zaim Mahmudi Mujahid.
Memasuki acara inti yaitu pelatihan jurnalistik dan penulisan karya
ilmiah terdiri atas 2 sesi. Sesi pertama
dibahas tentang jurnalistik dan sesi
kedua tentang Penulisan karya ilmiah. Pada sesi pertama materi tentang
jurnalistik di bawakan oleh Zainal,
S.Sos, M.Si yang merupakan redaktur
BonePos dan juga sebagai reporter LPPL SBB serta sebagai salah satu dosen di
STIA Bone. Pemateri mengupas tuntas
tentang jurnalistik dan mendapat respon dari siswa/siswi MTsN Watampone. Beberapa
pertanyaan dilontarkan oleh mereka sehubungan dengan materi yang dibawakan oleh
pemateri. Sebelum sesi pertama ditutup, pemateri memberi
tugas kepada seluruh peserta pelatihan untuk membuat sebuah artikel. Waktu yang diberikan sekitar 20 menit. Walaupun banyak diantara siswa/siswi baru pertama kali membuat artikel seperti yang ditugaskan namun mereka tetap berusaha menulis semampu mereka. Antusias peserta pelatihan mengerjakan tugas menunjukkan keinginan dan minat mereka pada bidang jurnalistik.
Di sesi kedua, materi yang diberikan kepada siswa/siswi MTsN Watampone adalah tentang penulisan karya ilmiah yang dibawakan oleh pemateri Marlia Rianti, S.Pt, MM, M.Si yang merupakan dosen tetap di STIP YAPI Bone dan dosen luar biasa pada STKIP Muhammadiyah Bone dan STAIN Watampone. Dengan gaya yang kocak dan penuh humoris, pemateri mampu mencairkan suasana yang gerah di ruangan aula MTsN Watampone karena terik mentari yang membakar dimusim kemarau. Siswa/siswa yang tadinya mengantuk dan terlihat kelelahan mulai bersemangat kembali. Lebih-lebih diakhir sesi pemateri membagi-bagikan bingkisan pada siswa/siswi yang mampu menjawab pertanyaan dari pemateri terkait tentang penulisan karya ilmiah.
Dengan berakhirnya pelatihan jurnalistik dan penulisan karya ilmiah, diharapkan siswa/siswi MTsN Watampone, khususnya anggota KIR MTsN Watampone mampu membuat bulletin atau majalah yang diterbitkan oleh MTsN Watampone dan dikelola oleh siswa/siswi dan dibimbing oleh guru-guru MTsN Watampone.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar